Foto post wedding — Pernikahan merupakan momen spesial dalam hidup setiap pasangan.
Untuk mengabadikan momen istimewa ini, banyak yang memilih melakukan foto pre-wedding dan foto post wedding.
Karena kedua jenis foto ini memiliki tujuan dan karakteristik yang berbeda, maka Anda perlu memahami perbedaannya sebelum memutuskan untuk memilih salah satunya.
Artikel ini akan merangkumnya untuk Anda.
1. Tujuan dan Konsep Foto Post Wedding dan Pre

Apa itu foto pernikahan post maupun foto pernikahan pre?
Perbedaan pertama antara keduanya terletak pada tujuan dan konsep pelaksanaannya.
Foto pre-wedding adalah kegiatan yang fokus untuk menangkap momen romantis dan kebersamaan pasangan sebelum pernikahan.
Foto-foto ini biasanya memiliki konsep yang lebih kreatif dan bebas, dan dapat digunakan sebagai dekorasi pernikahan atau dibagikan di media sosial.
Sementara, foto post wedding adalah kegiatan yang bertujuan untuk mengabadikan momen-momen indah setelah pernikahan yang intimate.
Foto-foto ini biasanya memiliki konsep yang lebih natural dan candid.
Sebagian orang juga ada yang memilih tema foto pernikahan jenis post wedding yang lebih intim, lantaran sudah tercatat sah sebagai pasangan suami istri.
2. Waktu Pengambilan Foto Post dan Pre Wedding
Apa bedanya pre wedding dan post wedding?
Jawabannya terletak pada waktu pengambilan fotonya.
Foto pre-wedding umumnya diambil beberapa bulan sebelum pernikahan.
Hal ini memberikan waktu bagi pasangan untuk memilih konsep foto, mencari lokasi yang ideal, dan mempersiapkan diri dengan baik.
Sementara foto post wedding adalah kegiatan yang dilakukan beberapa waktu setelah pernikahan.
Hal ini memungkinkan pasangan untuk lebih santai dan menikmati momen foto tanpa stres persiapan pernikahan.
3. Lokasi Sesi Pemotetran
Perbedaan selanjutnya adalah lokasi pengambilan foto.
Foto pre-wedding biasanya diambil di lokasi yang berbeda-beda, seperti pantai, gunung, atau taman.
Sementara foto pernikahan jenis post umumnya diambil di lokasi pernikahan atau di tempat lain yang memiliki makna khusus bagi pasangan.
4. Pakaian Ketika Proses Pengambilan Foto
Biasanya banyak pasangan yang memutuskan untuk menggunakan pakaian yang tampak lebih formal maupun glamor untuk kegiatan foto pre-wedding.
Di sisi lain, sesi pemotretan post wedding umumnya dihiasi dengan pakaian yang lebih kasual, nyaman, bahkan terkesan lebih santai.
5. Mood atau Suasana Foto Wedding

Perbedaan berikutnya antara sesi pemotretan pre-wedding dan foto post wedding adalah pada mood atau suasananya yang akan dibantu oleh event planner atau organizer.
Biasanya foto pre wedding memiliki mood yang lebih romantis dan ceria.
Sementara, potret post wedding cenderung memiliki mood yang lebih natural, candid, dan intim.
6. Biaya untuk Foto Wedding
Harga foto pre-wedding biasanya lebih mahal daripada harga foto post-wedding.
Hal ini karena foto pre-wedding membutuhkan lebih banyak persiapan, seperti mencari lokasi, menyewa kostum, dan melakukan makeup dan hairstyling.
Sementara, harga untuk biaya pemotretan pernikahan post wedding biasanya lebih murah, karena tidak memerlukan persiapan yang rumit dan dapat dilakukan di lokasi yang lebih mudah diakses.
Adapun perkiraan harga sesi pemotretan prewedding dan post wedding adalah:
- Foto Prewedding:
Paket basic (satu lokasi, durasi singkat): Rp3.000.000 – Rp5.000.000
Paket premium (banyak lokasi, durasi panjang): Rp8.000.000 – Rp15.000.000
- Foto Post Wedding:
Paket basic (durasi singkat, lokasi terbatas): Rp2.000.000 – Rp4.000.000
Paket premium (durasi panjang, multiple lokasi): Rp5.000.000 – Rp8.000.000
Tips Memilih Jenis Foto yang Tepat
Apakah harus memilih sesi pemotretan pre wedding atau post wedding?
Cobalah lakukan pertimbangan berdasarkan poin berikut ini:
- Periksa anggaran: Jika Anda memiliki anggaran terbatas, pemilihan sesi pemotretan post-wedding mungkin merupakan pilihan yang lebih tepat.
- Sesuaikan konsep: Jika Anda menginginkan foto yang lebih kreatif dan bebas, foto pre-wedding mungkin lebih cocok. Namun, jika ingin yang santai dan lebih intim, maka potret post wedding adalah jawabannya.
- Pertimbangan waktu: Jika Anda memiliki waktu yang terbatas, potret post-wedding mungkin lebih praktis. Namun, jika Anda memiliki waktu luang selama proses merencanakan acara pernikahan, maka bisa memilih foto pre wedding.
Sesi pemotretan pre-wedding maupun post wedding memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Pilihlah yang sesuai preferensi pribadi Anda dan pasangan, agar tak mengganggu persiapan pernikahan.
Book Us Now
Jika Anda khawatir pelaksanaan pemotertran pre wedding maupun post wedding dapat mengganggu persiapan pernikahan, maka Anda dapat bekerja sama dengan spesialis pernikahan dari Bali Sunset Road Convention Center (BSCC).
Di bawah menajemen Weggis Collection, BSCC menyediakan jasa konsultan pernikahan sekaligus manajemen event dengan standar pelayanan bintang 5.
BSCC akan membantu Anda mempersiapkan konsep dan detail pernikahan, hingga teknis dan pelaksanaannya.
Bersama BSCC, Anda dapat menyiapkan pernikahan tanpa stres, sembari menikmati momen istimewa sebelum melepas masa lajang.
Follow Us on Social Media
Instagram @balisunsetroadconvention
YouTube Bali Sunset Road Convention Center
LinkedIn Bali Sunset Road Convention Center